The Effect of 30 Minutes of Light Walking on Decreasing Blood Sugar Levels in Elderly People with Type 2 Diabetes Mellitus (Dukuh Village, Gondang District, Tulungagung Regency)


Pengaruh Jalan Kaki Ringan 30 Menit Terhadap Penurunan Kadar Gula Darah Pada Lansia Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 (Desa Dukuh Kecamatan Gondang Kabupaten Tulungagung)


  • (1)  Ria Eki Widyastuti            STIKES Hutama Abdi Husada Tulungagung  
            Indonesia

  • (2) * Nurhidayati Nurhidayati            STIKES Hutama Abdi Husada Tulungagung  
            Indonesia

  • (3)  Wiwid Yuliastuti            STIKES Hutama Abdi Husada Tulungagung  
            Indonesia

  • (4)  Suciati Suciati            STIKES Hutama Abdi Husada Tulungagung  
            Indonesia

    (*) Corresponding Author

Abstract

Nutrition is important factor in process of growth and development children. Toddler groups that are susceptible nutrition status are children aged 1-3 years. The optimal nutrition status can control the child's gross motoric milestone. This study aims to determine correlation of nutrition status with gross motoric milestone of children aged 1-3 years in Posyandu I Pojok Village Campurdarat District Tulungagung Regency. The research was conducted on March 9, 2017. This research is quantitative research using correlation analytic design with cross sectional approach. The population this research are 35 children aged 1-3 years registered in Posyandu I Pojok Village Campurdarat District Tulungagung Regency. The sample research is 30 children aged 1-3 years with Purposive Sampling technique. Data collection using DDST II observation sheet. Data were analyzed using Spearman test. Result of this research got most have normal nutrient status with normal gross motoric milestone as many as 13 respondents (43,3%) from 20 respondents (66,7%). Spearman statistic test got value ρ = 0,01 < α = 0,05 so H0 rejected and H1 accepted, where there is correlation between nutrition status with gross motoric milestone of children aged 1-3 years in Posyandu I Pojok Village Campurdarat District Tulungagung Regency. This research shows there is correlation between nutrition status and gross motoric milestone of children aged 1-3 years. Therefore it expected parents can more attention nutrition intake of the child by monitoring nutrition status regularly, so that if nutrition status of children is good, then child’s gross motoric milestone can be optimal.

 

References

Adisasmito, Wiku, 2007. Sistem Kesehatan. Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada.
Anggraeni, R., & Aviarini I., 2010. Klasifikasi Status Gizi Balita Berdasarkan Indeks Antropometri (BB/U) Menggunakan Jaringan Saraf Tiruan. SNASTI 2010. ICCS-14
Anwar, 2009. Status Gizi dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi. Yogyakarta : Pustaka Pelajar.
Hidayat, A.A.A., 2007. Metodologi Penelitian Keperawatan dan Teknik Analisa Data. Jakarta : Salemba Medika.
Indriyani, Y., 2014. Gizi dan Pangan. Buku Ajar. Fakultas Pertanian Universitas Lampung, Bandar Lampung.
Kemenkes RI, 2010. Profil kesehatan Indonesia 2010. Kemenkes RI.
Khairina, D., 2008. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Status Gizi Berdasarkan IMT pada Pembantu Rumah Tangga (PRT) Wanita di Perumahan Duta Indah Bekasi. [Skripsi]. Depok : Universitas Indonesia.
Lismadiana, 2013. Peran Perkembangan Motorik Pada Anak Usia Dini. Yogyakarta : Jurnal Ilmiah Keolahragaan.
Mahendra, Agus dan Saputra, Yudha M, 2006, Perkembangan dan Belajar Motorik. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional: Universitas Terbuka
Muchid, Abdul., dkk, 2013. Hubungan Pengetahuan Ibu dengan Perkembangan Motorik Kasar Anak Usia 3-4 Tahun di Posyandu Budi Lestari Desa Tlogorejo Guntur Demak. FIKkes.
Notoadmodjo, S., 2012. Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta : Rineka Cipta.
Prasetyo, G, Tembong, 2005. Pola Pengasuhan Anak. Aksara Baru. Jakarta.
Proverawati, 2010. Buku Ajar Gizi untuk Kebidanan. Jogjakarta : Nuha Medika.
Sugiyono. 2010. Metodologi Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D). Bandung: Alfabeta.
Sukmadinata, 2007. Landasan Psikologi Proses Penidikan. Bandung : Remaja Pusdakarya.
Sulistiyawati, M. Ros Mistyca H. Pere, 2016. Pengetahuan Berhubungan dengan Sikap Ibu dalam Kemampuan Menstimulasi Pertumbuhan dan Perkembangan Anak Balita dengan Gizi Kurang. Journal Ners And Midwifery Indonesia. STIKes Wira Husada Yogyakarta.
Sunardi dan Sunaryo, 2007. Intervensi Dini Anak Berkebutuhan Khusus. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.
Supariasa, IDN. Bakri, B. & Fajar, I. 2012. Penilaian Status Gizi.Jakarta : EGC.
Soetjiningsih, 2010. Tumbuh Kembang Anak. Jakarta : EGC.
Soetjiningsih, Christina H., 2012. Perkembangan Anak Sejak Pembuahan Sampai Dengan Kanak-Kanak Akhir. Jakarta : Prenada Media Group.
Soetjiningsih & IG.N.Gede Ranuh, 2013. Tumbuh Kembang Anak. Jakarta : EGC.
Soetjiningsih & IG.N.Gede Ranuh, 2016. Tumbuh Kembang Anak. Jakarta : EGC.
Wong, Donna L., 2008. Pedoman Klinis Keperawatan Pediatrik. Jakarta: EGC.
Antari, Ayu Windi, 2006. Anak Balita Gemuk, Apakah Sehat?. www.balipost.co.id. (diakses pada tanggal 7 Mei 2017, pukul 06.35).
Kurniasih, Dedeh., 2006. Motorik Kasar Anak Akan Terganggu. www.tabloid-nakita.com/aritikel. (diakses pada tanggal 7 Mei 2017, pukul 06.40).
Kompas, 2009. Penderita Gizi Buruk di Surabaya Meningkat 72 Persen, http://www.regional.kompas.com, (diakses pada tanggal 31 Januari 2017, pukul 18.48).
Nency, Y., Arifin M.T., 2008. Gizi Buruk Ancaman Generasi yang Hilang. http://ppi-jepang.org (diakses pada tanggal 16 Desember 2016, pukul 03:55).
PSG, 2015. http://www.depkes.go.id/article/view/16032200005/tahun-2015-pemantauan-status-gizi-dilakukan-di-seluruh-kabupaten-kota-di-indonesia.html. (diakses pada tanggal 16 Desember 2016, pukul 04:10).
WHO, 2014. Status gizi anak. http://www.gizi.net (diakses pada tanggal 16 Desember 2016, pukul 05:00)
Picture in here are illustration from public domain image (License) or provided by the author, as part of their works
Published
2024-12-31
 
Section
Articles